Senin, Januari 11, 2010

Dimana Letak Bahagia Anda?


"Tempat untuk berbahagia itu ada di
sini. Waktu untuk berbahagia itu kini.
Cara untuk berbahagia ialah dengan
membuat orang lain berbahagia"
-- Robert G. Ingersoll

Apriani, apakah saat ini merasa bahagia?

Di mana letak kebahagiaan Apriani sesungguhnya? Apakah pada moleknya tubuh? ..Jelitanya rupa? Tumpukan harta? ....atau barangkali punya mobil mewah & tingginya jabatan?

Jika itu semua sudah Apriani dapatkan, apakah Apriani bisa memastikan bahwa Apriani *akan* bahagia?

Hari ini saya akan mengajak Apriani untuk melihat, kalau limpahan harta tidak selalu engantarkan pada kebahagiaan

Dan ini kisah nyata...

Ada delapan orang miliuner yang memiliki nasib kurang menyenangkan di akhir hidupnya. Tahun 1923, para miliuner berkumpul di Hotel Edge Water Beach di Chicago, Amerika Serikat. Saat itu, mereka adalah kumpulan orang-orang yang sangat sukses di zamannya.

Namun, tengoklah nasib tragis mereka 25 tahun sesudahnya! Saya akan menyebutnya satu persatu :

=> Charles Schwab, CEO Bethlehem Steel,perusahaan besi baja ternama waktu itu.
Dia mengalami kebangkrutan total, hingga harus berhutang untuk membiayai
5 tahun hidupnya sebelum meninggal.

=> Richard Whitney, President New York
Stock Exchange. Pria ini harus menghabiskan sisa hidupnya dipenjara Sing Sing.

=> Jesse Livermore (raja saham "TheGreat Bear" di Wall Street), IvarKrueger (CEO perusahaan hak cipta),Leon Fraser (Chairman of Bank ofInternational Settlement), ketiganya
memilih mati bunuh diri.

=> Howard Hupson, CEO perusahaan gasterbesar di Amerika Utara. Hupsonsakit jiwa dan meninggal di rumahsakit jiwa.

=> Arthur Cutton, pemilik pabrik tepungterbesar di dunia, meninggal dinegeri orang lain.

=> Albert Fall, anggota kabinetpresiden Amerika Serikat, meninggaldi rumahnya ketika baru saja keluardari penjara.

Kisah di atas merupakan bukti, bahwa kekayaan yang melimpah bukan jaminan akhir kehidupan yang bahagia! Kebahagiaan memang menjadi faktor yang begitu didambakan bagi semua orang.

Hampir segala tujuan muaranya ada padakebahagiaan. Kebanyakan orang baru isamerasakan *hidup* jika sudah menemukan kebahagiaan.

Pertanyaannya, di mana kita bisa mencari kebahagiaan? Apakah di pusat pertokoan? Salon kecantikan yg mahal? Restoran mewah? Di Hawaii? di Paris? atau di mana?
Sesungguhnya, kebahagiaan itu tdk perlu dicari kemana-mana... karena ia ada di hati setiap manusia.
Carilah kebahagiaan dalam hatimu!Telusuri 'rasa' itu dalam kalbumu!Percayalah, ia tak akan lari kemana-mana...

Hari ini saya akan berbagi tips bagaimana kita sesungguhnya bisamendapatkan kebahagiaan *setiap hari*.

Berikut adalah tips yang bisa Apriani
lakukan:

1. Mulailah Berbagi!
Ciptakan suasana bahagia dengan caraberbagi dengan orang lain. Dengan cara berbagi akan menjadikan hidup kita terasa lebih berarti.

2. Bebaskan hati dari rasa benci,
Bebaskan pikiran dari segala kekhawatiran. Menyimpan rasa benci, marah atau dengki hanya akan membuat hati merasa tidak nyaman dan tersiksa.

3. Murahlah dalam memaafkan!
Jika ada orang yang menyakiti, jangan balik memaki-maki. Mendingan berteriak"Hey! Kamu sudah saya maafkan!!". Dengan memiliki sikap demikian, hati kita akan menjadi lebih tenang, dan amarah kita bisa hilang. Tidak percaya? Coba saja! Saya sering melakukannya. :-)

4. Lakukan sesuatu yang bermakna.

Hidup di dunia ini hanya sementara. Lebih baik Apriani gunakan setiap waktu dan kesempatan yang ada untuk melakukan hal-hal yang bermakna, untuk diri sendiri, keluarga, dan orang lain.
Dengan cara seperti ini maka kebahagiaan Apriani akan bertambah dan terus bertambah.

5. Dan yang terakhir, Apriani janganterlalu banyak berharap pada orang lain, nanti Apriani akan kecewa!

Ingat, kebahagiaan merupakan tanggung jawab masing-masing, bukan tanggung jawab teman, keluarga, kekasih, atau orang lain.
Lebih baik kita perbanyak harap hanya kepada Yang Maha Kasih dan Kaya.

Karena Dia-lah yang menciptakan kita, dan Dia-lah yang menciptakan segala 'rasa', termasuk rasa bahagia yang selalu Apriani inginkan. ^_^'

Ditulis oleh: Anne Ahira untuk Apriani!
Gambar dari sini.

Tidak ada komentar: